Thursday, 10 July 2014

Makanan Pencegah Selulit

Selulit adalah jaringan adiposa di bawah kulit dan di atas otot. Jaringan ini awalnya dapat dirasakan dengan mencubit paha, seperti benjolan atau butiran lemak dalam jumlah besar. Bila berat badan turun itu akan meninggalkan bekas dalam bentuk garis-garis putih yang sering disebut strechmark atau kulit jeruk. Selulit mengurangi estetika kulit, terutama bagi wanita jika tidak ditutupi dengan pakaian. 

Penyebab Selulit

Selulit terjadi karena pola makan yang buruk, kehamilan atau mengkonsumsi pil KB. Faktor lain yang mendukung terjadinya selulit jarang olahraga, merokok, gangguan pencernaan, sembelit, stres, gangguan hormonal, obesitas. Makanan yang harus dihindari penderita selulit antara lain, gula (termasuk permen, permen cokelat, es krim), lemak, mentega, margarin, garam tinggi, kafein seperti teh, kopi. 

Inilah Beberapa Makanan Pencegah Selulit

Makanan yang dapat membantu mencegah timbulnya selulit di antaranya adalah:

Daun peterseli

Peterseli mengandung klorofil yang dapat membantu banyak metabolisme lemak diangkut dalam aliran getah bening. 

Bawang

Bawang dapat berfungsi untuk membantu ekskresi cairan dari sel-sel jaringan selulit, sehingga membantu untuk mengurangi selulit adalah bengkak akibat akumulasi cairan. Pembengkakan selulit disebabkan oleh masuknya cairan ke dalam sel karena kandungan senyawa proteoglikan yang menyerap air ke dalam sel. 

Kacang-kacangan

Kacang-kacangan, yang mengandung protein tinggi, vitamin E yang membantu memperlancar sirkulasi dan membakar lemak tubuh. 

Buah Pir

Pir dapat membantu meningkatkan metabolisme. 

Daging Sapi

Daging sapi rendah lemak, mengandung asam linoleat terkonjugasi yang membantu membakar lemak.

Susu Skim

Susu skim, kaya kalsium dan asam linoleat terkonjugasi yang dapat membantu meningkatkan proses pembakaran lemak.

Demikian beberapa makanan yang dapat mencegah terjadinya selulit pada tubuh Anda. Mari kita biasakan hidup sehat karena sehat itu mantap ^^

13 comments:

  1. saya baru tahu kalau stress juga bisa menyebabkan selulit :)

    infonya lengkap..makasih ya Mas

    ReplyDelete
  2. @lyna riyanto: iya sama-sama...semoga bermanfaat.
    kelola stress anda agar tidak menimbulkan masalah, hehe...salam.

    ReplyDelete
  3. bahasa inggris??
    buka kamus dulu ya,,,
    :P

    ReplyDelete
  4. @putrikodok: don't worry jeng...ada translatornya di pojok kanan atas. silakan diklik. makach...

    @julicavero: ok, thanks...

    ReplyDelete
  5. wah nyerah aku kalo bahasa inggris... he he he...

    ReplyDelete
  6. @choirul: tuh ada translatornya mas...di pojok kanan atas. Tinggal diklik ajah...

    ReplyDelete
  7. makasih y salam kenal ^^
    jadi bisa lebih tahu lagi..

    ReplyDelete
  8. @kang ian: iya sama-sama. semoga bermanfaat. salam kenal jugak kang...

    ReplyDelete
  9. info yang bermanfaat
    semoga kita senantiasa menjaga kesehatan
    karena kesehatan adalah nikmat yang tak ternilai
    salam sukses..

    sedj

    ReplyDelete
  10. @sedjatee: iya amin...
    Salam sehat!

    ReplyDelete
  11. maaf, komennya agak melenceng. Thanks udah follow blog wit. Mo saya follow balik, tp di follower saya gak bisa diklik,mknya gak bs follow. Pas ngeliat komen Anda di blog Sedjatee, br saya bisa ke blog ini, trus follow no.8. Tp,maaf sblmnya, mo nanya, kok Profil Anda gak diaktifin?jd dari blog say pas ngeklik follow Anda gak bisa ke sini. Makasih bwt responnya..salam sahabat

    ReplyDelete
  12. @wits: hehe...iya, maap yak? profil sengaja belum tak aktifkan. masi malu-malu, jadi ngumpet dulu ah...gapapa kan? makasih dah follow balik. Malem noni...

    ReplyDelete

Note: only a member of this blog may post a comment.