Showing posts with label Zat Aditif. Show all posts
Showing posts with label Zat Aditif. Show all posts

Tuesday, 28 October 2014

Mengenal Asam Salisilat

mengenal asam salisilat
Asam salisilat bukanlah pestisida, tapi sejenis antiseptik yang salah satunya berfungsi untuk memperpanjang daya keawetan. Biasanya digunakan pada bahan makanan agar terlihat tetap segar dan awet.

Beberapa kasus pernah ditemukan kandungan asam salisilat terdapat pada buah dan sayur. Buah dan sayuran yang disemprot dengan asam salisilat ini ciri-cirinya segar dan tidak ada lubang bekas hama.

Bagi petani asam salisilat pada buah bertujuan menghindari buah dari munculnya jamur, sedangkan penggunaan pada sayur untuk menghindari hama. Para petani masa sekarang banyak yang menggunakan asam salisilat untuk hasil yang lebih bagus. Bahkan pada salah satu survey menyebutkan bahwa jumlah kandungan asam salisilat pada sayur non-organik 6 kali lebih banyak dibanding sayur organik.

Bahaya Asam Salisilat

Asam salisilat yang terserap tanaman meninggalkan residu pada jaringan tanaman sehingga meskipun sayur atau buah dicuci hingga bersih tetap saja tidak bisa hilang. Asam salisilat merupakan turunan vitamin A yang berbahaya bagi janin. Dalam dosis kecil biasanya juga terkandung pada pembersih muka dan lotion masih aman digunakan untuk ibu hamil.

Namun jika dalam dosis tinggi seperti yang terkandung pada produk anti aging bisa menyebabkan cacat lahir. Jika dikonsumsi manusia, asam salisilat yang berlebihan menyebabkan muntah, sakit perut, gangguan pernafasan, gangguan kulit, hingga gangguan mental.

Solusi

Hindarilah membeli buah dan sayur yang diimpor sebab kemungkinan agar tampak lebih segar, para penjual telah memberi zat pengawet. Atau pada proses pertumbuhannya sudah diberi zat kimia yang bisa menyebabkan buah dan sayur lebih awet.

Untuk produk kecantikan hendaklah selektif dalam memilih produk yang tidak mengandung asam salisilat, terutama bagi ibu hamil.